materi rekayasa perangkat lunak smk kurikulum 2013
Kumpulan materi rekayasa perangkat lunak smk kurikulum 2013
Rekayasa perangkat lunak adalah proses pembuatan, pengembangan, dan pemeliharaan perangkat lunak yang efektif dan efisien. Kemajuan teknologi yang pesat membuat penggunaan perangkat lunak semakin meningkat. Oleh karena itu, SMK harus mengajarkan materi rekayasa perangkat lunak yang terbaru dan sesuai dengan kurikulum 2013 agar siswa mampu memahami dan mengaplikasikan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Materi rekayasa perangkat lunak SMK Kurikulum 2013 terdiri dari beberapa bagian. Pertama, pengenalan konsep rekayasa perangkat lunak. Pada bagian ini, siswa diajarkan tentang konsep rekayasa perangkat lunak, termasuk definisi, tujuan, dan langkah-langkah dalam proses pengembangan perangkat lunak. Siswa juga akan mempelajari tentang jenis-jenis perangkat lunak dan karakteristik yang harus dimiliki oleh perangkat lunak yang baik.
Bagian kedua adalah analisis kebutuhan. Analisis kebutuhan merupakan proses untuk mengidentifikasi dan mendefinisikan kebutuhan dari pengguna atau sistem dalam pembuatan perangkat lunak. Siswa akan belajar tentang teknik analisis kebutuhan, seperti wawancara, observasi, dan pengumpulan data. Selain itu, siswa juga akan diajarkan tentang pembuatan dokumen kebutuhan, yang merupakan dasar untuk pengembangan perangkat lunak.
Bagian selanjutnya adalah perancangan perangkat lunak. Pada bagian ini, siswa akan belajar tentang konsep perancangan perangkat lunak, termasuk teknik dan metode yang digunakan dalam perancangan perangkat lunak. Siswa akan belajar tentang penggunaan diagram UML (Unified Modeling Language) dan bagaimana membuat diagram UML yang sesuai dengan kebutuhan.
Setelah perancangan perangkat lunak selesai, maka siswa akan mempelajari tentang pengkodean dan pengujian perangkat lunak. Siswa akan belajar tentang bahasa pemrograman dan teknik pemrograman yang umum digunakan dalam pengembangan perangkat lunak. Selain itu, siswa juga akan belajar tentang teknik pengujian perangkat lunak, seperti pengujian fungsional dan pengujian non-fungsional.
Bagian terakhir adalah implementasi dan pemeliharaan perangkat lunak. Pada bagian ini, siswa akan belajar tentang teknik pelaksanaan dan pemeliharaan perangkat lunak. Siswa akan belajar tentang teknik instalasi, konfigurasi, dan manajemen perangkat lunak. Selain itu, siswa juga akan mempelajari tentang pemeliharaan perangkat lunak, termasuk perbaikan bug dan peningkatan fungsionalitas.
Dalam kurikulum 2013, materi rekayasa perangkat lunak SMK meliputi pengenalan konsep rekayasa perangkat lunak, analisis kebutuhan, perancangan perangkat lunak, pengkodean dan pengujian perangkat lunak, serta implementasi dan pemeliharaan perangkat lunak. Disarankan juga untuk mempelajari contoh soal smk rpl kelas 11. Dengan menguasai materi tersebut, siswa akan memiliki pemahaman yang kuat tentang pengembangan perangkat lunak yang baik dan dapat mengaplikasikan ilmu tersebut dalam proyek-proyek praktis di masa depan.
Selain materi utama di atas, SMK juga harus mengajarkan siswa tentang aspek-aspek penting lainnya dalam pengembangan perangkat lunak, seperti manajemen proyek, pengelolaan sumber daya, dan etika dalam rekayasa perangkat lunak. Hal ini akan membantu siswa untuk memahami bahwa pengembangan perangkat lunak bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga melibatkan aspek-aspek non-teknis yang penting untuk kesuksesan proyek.
Selain itu, SMK juga harus menyediakan fasilitas dan perangkat lunak yang memadai untuk mendukung pembelajaran siswa. Siswa harus memiliki akses ke perangkat lunak dan perangkat keras yang diperlukan untuk mengembangkan dan menguji perangkat lunak. SMK juga harus menyediakan lingkungan pembelajaran yang kondusif, termasuk laboratorium komputer dan akses internet yang stabil.
Dalam mengajarkan materi rekayasa perangkat lunak, SMK harus menggunakan metode pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan. Metode pembelajaran seperti diskusi kelompok, proyek tim, dan pembelajaran berbasis masalah dapat membantu siswa untuk memahami dan mengaplikasikan materi dengan lebih baik. Selain itu, SMK juga harus memberikan kesempatan bagi siswa untuk melakukan proyek-proyek praktis yang melibatkan pengembangan perangkat lunak.
Dalam kesimpulannya, materi rekayasa perangkat lunak SMK Kurikulum 2013 sangat penting untuk dipelajari oleh siswa agar dapat mengembangkan perangkat lunak yang efektif dan efisien. SMK harus menyediakan fasilitas dan perangkat lunak yang memadai, serta menggunakan metode pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan untuk membantu siswa memahami dan mengaplikasikan materi dengan lebih baik. Dengan demikian, siswa SMK akan siap menghadapi tantangan di dunia kerja yang semakin kompetitif dan terus berkembang.
- Materi Pelajaran Rekayasa Perangkat Lunak / RPL SMK Kelas 10 Semester 1 dan Semester 2 Lengkap - New !!
- Materi RPL Kelas 11 SMK Pemodelan Perangkat Lunak - New !!
- Pelajaran RPL kelas 10 - New !!
- Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim: Tahapan dan Materi RPL SMK - New !!
- contoh soal tes masuk smk jurusan rpl - New !!
- materi kuliah rekayasa perangkat lunak - New !!
- materi pemodelan perangkat lunak kelas xi rpl pdf - New !!
- materi rekayasa perangkat lunak smk kurikulum 2013 - New !!
- soal pemrograman web dan perangkat bergerak kelas 11 - New !!
Rekayasa perangkat lunak menjadi salah satu jurusan di SMK. Adapun pembahasan materinya di dalam sekolah menengah kejuruan menjelaskan semua tentang proses-proses pembuatan suatu perangkat lunak, tetapi lebih ditekankan didalam proses coding dan pembuatannya saja untuk analisis dan beberapa komponen lain masih belum di perdalam. Rekayasa perangkat lunak sebenarnya adalah proses update atau pengubahan suatu perangkat lunak yang bertujuan untuk mengembangkan, memelihara serta membangun suatu perangkat lunak agar dapat bekerja secara efisien dan efektif bagi user. Pengertian Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak – Pengertian, Materi, Tujuan Dan Contoh – Rekayasa perangkat lunak (RPL, atau dalam bahasa Inggris: Software Engineering atau SE) adalah satu bidang profesi yang mendalami cara-cara pengembangan perangkat lunak termasuk pembuatan, pemeliharaan, manajemen organisasi pengembanganan perangkat lunak dan manajemen kualitas. IEEE Computer Society mendefinisikan rekayasa perangkat lunak sebagai penerapan suatu pendekatan yang sistematis, disiplin dan terkuantifikasi atas pengembangan, penggunaan dan pemeliharaan perangkat lunak, serta studi atas pendekatan-pendekatan ini, yaitu penerapan pendekatan engineering atas perangkat lunak. Rekayasa perangkat lunak adalah pengubahan perangkat lunak itu sendiri guna mengembangkan, memelihara, dan membangun kembali dengan menggunakan prinsip reakayasa untuk menghasilkan perangkat lunak yang dapat bekerja lebih efisien dan efektif untuk pengguna. Kriteria yang dapat digunakan sebagai acuan dalam merekayasa perangkat lunak: Dapat terus dirawat dan dipelihara(maintainability) Dapat mengikuti perkembangan teknologi (dependability) Dapat mengikuti keinginan pengguna (robust) Efektif dan efisien dalam menggunakan energi dan penggunaannya Dapat memenuhi kebutuhan yang diinginkan (usability) Karakteristik dan Atribut Perangkat Lunak Software merupakan elemen sistem logik dan bukan elemen sistem fisik seperti hardware. Elemen itu tidak aus, tetapi bisa rusak. Elemen software itu direkayasa atau dikembangkan dan bukan dibuat di pabrik seperti hardware Software itu tidak bisa dirakit. Atribut perangkat lunak: Dapat dipelihara: Perangkat lunak dapat ditulis sedemikian rupa sehingga perangkat lunak dapat berubah seiring dengan perubahan kebutuhan pelanggan. Dapat diandalkan: Perangkat lunak mempunyai serangkaian karakteristik, termasuk keandalan, keamanan dan keselamatan. Efisien: Perangkat lunak tidak boleh menggunakan sumber daya sistem seperti siklus memori dan prosesor. Kemampupakaian: Perangkat lunak harus dapat dipakai, memiliki interface user yang bagus dan dokumentasi yang mencukupi. Tujuan dari RPL Menghasilkan sebuah perangkat lunak yang berkualitas. Yang dimaksud dengan berkualitas dapat dilihat dari tiga sisi, sisi sponsor (individu atau organisasi yang telah mengeluarkan biaya dalam pembangunan perangkat lunak), sisi pemakai (siapapun yang menggunakan perangkat lunak tersebut), sisi maintainer / modifier (yang memelihara dan memodifikasi perangkat lunak tersebut). Tujuan kedua dari RPL adalah menghasilkan perangkat lunak dengan biaya yang efisien. Sedangkan tujuan ketiga dari RPL adalah menghasilkan perangkat lunak tepat pada waktunya. Jenis-jenis Perangkat Lunak Dilihat dari sudut pandang fungsinya, perangkat lunak dapat dikelompokkan menjadi : 1. Perangkat lunak sistem Perangkat lunak yang kegunaannya lebih banyak ditujukan untuk operasional komputer. BACA JUGA Konsep Dasar Elektronika Tahapan Rekayasa Perangkat Lunak Model Proses Rekayasa Perangkat Lunak Sistem operasi Penerjemah bahasa pemrograman (compiler/interpreter) 2. Perangkat lunak aplikasi Perangkat lunak yang kegunaannya lebih banyak ditujukan untuk membantu menyelesaikan masalalah-masalah yang dihadapi oleh pemakai. Program paket yang sudah jadi Program aplikasi buatan sendiri Sedangkan dilihat dari aplikasinya, perangkat lunak dibedakan menjadi : Perangkat Lunak Sistem (Sistem Software) Sekumpulan program yang ditulis untuk kepentingan program lain, contoh editor, driver dan lain-lain Perangkat Lunak Waktu Nyata (Real Time Software) Perangkat lunak yang digunakan untuk mengukur/menganalisis atau mengontrol proses pemasukan data dari lingkungan luar sampai menghasilkan laporan yang diinginkan Perangkat Lunak Bisnis (Business Software) Perangkat lunak yang memberikan fasilitas operasi untuk bisnis atau fasilitas pengambilan keputusan manajemen, contoh sistem akuntansi, inventory, payroll dan lain-lain Perangat Lunak Rekayasa dan Sains (Engineering and Scientific Software) Perangkat lunak yang digunakan di dalam bidang aplikasi teknik dan kerekayasaan perangkat lunak jenis ini biasanya berhubungan dengan komputasi data numerik, CAD (Computer Aided Design), simulasi sistem, dan lain-lain. Embedded Software Perangkat lunak yang digunakan untuk mengontrol suatu produk dan sistem dimana perangkat lunak tersebut disimpan. Biasanya ditempatkan di ROM, contoh Tombol di Microwave Oven Perangkat Lunak Komputer Pribadi (Personal Computer Software) Banyak digunakan pada aplikasi yang bersifat perorangan, contohnya: pengolah kata, spreadsheet, game, DBMS dan lain-lain. Perangkat Lunak Intelegensia Buatan (Artificial Intelligent Software) Dibuat dengan menggunakan teknik algoritma non-numerik untuk memecahkan masalah yang kompleks, digunakan dalam bidang aplikasi kecerdasan buatan, contohnya: game, expert sistem, neural network, Turbo Prolog, dan lain-lain. Berikut Isi Pelajaran Rekayasa Perangkat Lunak SMK Kelas 10 Semester 1 dan 2 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Rekayasa Perangkat Lunak 1.2. Tujuan Rekayasa Perangkat Lunak 1.3. Ruang Lingkup Rekayasan Perangkat Lunak 1.4. Rekayasa Perangkat Lunak dan Disiplin Ilmu Komputer 1.5. Rekayasa Perangkat Lunak dan Disiplin Ilmu Lain 1.6. Perkembangan Rekayasa Perangkat Lunak 1.7. Profesi dan Sertifikasi Rekayasa Perangkat Lunak 1.8. Rekayasa Perangkat Lunak dan Pemecahan Masalah 1.9. Soal-Soal Latihan BAB 2 METODE REKAYASA PERANGKAT LUNAK 2.1. Model Proses Rekayasa Perangkat Lunak 2.2. Tahapan Rekayasa Perangkat Lunak 2.3. Soal-Soal Latihan BAB 3 ELEKTRONIKA DAN SISTEM KOMPUTER 3.1. Konsep Dasar Elektronika 3.2. Elektronika Digital 3.3. Sistem Komputer 3.4. Ringkasan 3.5. Soal-Soal Latihan BAB 4 SISTEM OPERASI 4.1. Pengertian Sistem Operasi 4.2. Jenis-Jenis Sistem Operasi 4.3. Menyiapkan Dan Menjalankan Sistem Operasi 4.4. Bekerja Dalam Komputer Jaringan 4.5. Ringkasan 4.6. Soal-Soal Latihan BAB 5 ALGORITMA PEMROGRAMAN DASAR 5.1. Variabel, Konstanta dan Tipe Data 5.2. Struktur Algoritma Pemrograman 5.3. Pengelolaan Array 5.4. Operasi File 5.5. Ringkasan 5.6. Soal-Soal Latihan